Modul 4 : Shift Register & Seven Segment
- Merangkai dan Menguji Shift Register
- Merangkai dan menguji aplikasi Shift Register pada Seven Segment
2. Alat dan Bahan
[Kembali]
Gambar 2.1. Module D' Lorenzo (kiri) dan Jumper (kanan)
1. Panel 2203D.2. Panel 2203C.3. Panel 2203S.4. Jumper
3. Dasar Teori
[Kembali]
3.1 Shift Register
Register geser (shift register) merupakan salah satu piranti fungsional yang
banyak digunakan dalam sistem digital. Tampilan pada layar kalkulator dimana
angka bergeser ke kiri setiap kali ada angka baru yang diinputkan menggambarkan
karakteristik register geser tersebut. Register geser ini terbangun dari flip-flop.
Register geser dapat digunakan sebagai memori sementara, dan data yang tersimpan
didalamnya dapat digeser ke kiri atau ke kanan. Register geser juga dapat digunakan
untuk mengubah data seri ke paralel atau data paralel ke seri. Ada empat tipe
register yang dapat dirancang dengan kombinasi masukan dan keluaran dan
kombinasi serial atau paralel :
3.1.1. Serial In Serial Out (SISO)
Pada register SISO, jalur masuk data
berjumlah satu dan jalur keluaran juga berjumlah satu. Pada jenis register ini data mengalami pergeseran, flip flop pertama menerima masukan dari input, sedangkan
flip flop kedua menerima masukan dari flip flop pertama dan seterusnya.
Gambar 3.1 Serial In Serial Out
3.1.2. Serial In Paralel Out (SIPO)
Counter syncronous disebut sebagai Counter parallel, output flipflop yang digunakan bergulingan secara serempak. Hal ini disebabkan karena masing-masing flip- flop tersebut dikendalikan secara serempak oleh sinyal clock.
Gambar 3.2 Serial In Paralel Out
3.1.3. Paralel In Serial Out (PISO)
Register PISO, mempunyai
jalur masukan sejumlah
flip flop yang menyusunnya,
dan hanya mempunyai satu jalur keluaran. Data masuk ke dalam register secara serentak dengan di kendalikan sinyal kontrol, sedangkan
data keluar satu per satu (secara serial).
Gambar 3.3 Paralel In Serial Out
3.1.4. Paralel In Paralel Out (PIPO)
Register PIPO, mempunyai
jalur masukan dan keluaran sesuai dengan jumlah flip flop yang menyusunnya. Pada
jenis ini data masuk dan keluar secara serentak.
Gambar 3.4 Paralel In Paralel Out
3.2 Seven Segment
Piranti
tampilan modern disusun
sebagai pola 7-segmen
atau dot matriks.
Jenis 7segmen, sebagaimana namanya, menggunakan pola tujuh batang
yang disusun membentuk angka 8 seperti
ditunjukkan pada gambar 3.1. Menurut
kesepakatan, huruf-huruf yang diperlihatkan dalam Gambar 3.1 ditetapkan untuk menandai segmen-segmen tersebut. Dengan menyalakan beberapa segmen yang sesuai akan dapat diperagakan digit-digit
dari 0 sampai 9, juga bentuk
huruf A sampai F (heksadesimal).
Sinyal input dari switches tidak dapat
langsung dikirimkan ke peraga 7segmen,
sehingga harus menggunakan decoder BCD ke 7-segmen sebagai antar muka. Decoder ini terdiri dari
gerbang-gerbang logika yang masukannya berupa digit BCD dan keluarannya berupa saluran-saluran untuk mengemudikan tampilan 7-segmen.
Gambar 3.5 Rangkaian Seven Segment Common Katoda
Gambar 3.6 Rangkaian Seven Segment Common Anoda